Surabaya, 2 Agustus 2021
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur, Bapak Drs. Supratomo, M.Si meminpin kegiatan doa bersama atas meninggalnya beberapa keluarga besar Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur dan keselamatan lahir dan bathin bagi seluruh ASN Dispora Jatim serta berharap pandemi covid-19 cepat berakhir. Doa bersama diikuti pula oleh para Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, dan Kepala Seksi yang dilakukan secara virtual melalui zoom meeting.
Setelah doa bersama selesai, dilakukan pula rapat internal dan laporan dari beberapa pejabat terkait program kegiatan dimasa PPKM pandemi covid-19 ini. Kadispora Jatim, Bapak Supratomo menyampaikan bahwa para pegawai Dispora Jatim tetap diwajibkan disiplin protocol covid-19 yaitu dengan memakai masker, menghindari kerumunan, dan 3T yaitu Tracing, Treatment, dan testing. Sesuai arahan dari Sekda Prov Jatim, nantinya akan diadakan test covid rutin kepada semua pegawai di lingkungan Dispora Jatim. “Hal tersebut harus dilakukan terus menerus agar kita dapat menghadapi covid-19”, ujarnya.
Selain itu kegiatan yang perlu dipersiapkan lebih lanjut adalah terkait Paskibraka. Dalam waktu dekat Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur segera mungkin melaksanakan Diklat Paskibraka. Bapak Supratomo menyampaikan bahwa sesuai arahan dari Sekmenpora RI, paskibraka saat ini tetap pada formasi lengkap yaitu 45-17-8 namun kemungkinan untuk jaraknya nanti yang diatur dan disesuaikan. “Nantinya kita juga akan mendatangkan para paskibraka yang lolos ke Islamic Center Surabaya karena akan diadakan pengukuhan. Namun jika ada perpanjangan PPKM tentunya harus melakukan koordinasi lebih lanjut mengenai cara mendatangkan mereka ke Surabaya”, ujarnya. Program lainnya adalah penyiapan Pemuda Utama yang acaranya diadakan di Bulan Oktober mendatang. Nantinya dengan adanya Pemuda Utama diharapkan dapat membantu mempromosikan program-program Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur.
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur juga akan mengadakan program jangka panjang yang akan segera diresmikan, yaitu Sentra Pembibitan Olahraga Pelajar (SPOP), Sentra Pembibitan Olahraga Pelajar Khusus (SPOPK), dan Pembina Olahraga Masyarakat (POM) untuk meningkatkan partisipasi masyarakat Jatim untuk berolahraga. “Ini adalah Program Jangka Panjang, yang hasilnya mungkin akan dirasakan 5 atau10 tahun kedepan, namun harus dilakukan agar Jatim mencapai kejayaannya”, ujar Bapak Supratomo. Program ini tentunya dilakukan bekerja sama dengan Perguruan Tinggi, Pengprov Cabor, dan Dispora Kabupaten/Kota di Jawa Timur.